Menampilkan Input Keypad Pada LCD



1. Komponen [kembali]
Gambar 1. Arduino (SIMULANO)




Gambar 2.Keypad



                                                                   Gambar 3. LCD

 

Gambar 4. Bentuk Hardware

2. Rangkaian Simulasi [kembali]



Gambar 5. Rangkaian Simulasi

3. Flowchart [kembali]





Gambar 6. Flowchart

4. Listing Program [kembali]

#include <LiquidCrystal.h> //Deklarasi library LCD

#include <Keypad.h>   //Deklarasi library keypad

 

const byte ROWS = 4; //Deklarasi jumlah baris

const byte COLS = 3; //Deklarasi jumlah kolom

char keys[ROWS][COLS] = {

    {'1','2','3'},

    {'4','5','6'},                 //Inisialisasi keypad matriks 4x3

    {'7','8','9'},

    {'*','0','#'}

};

 

byte rowPins[ROWS] = {10, 9, 8, 7}; //Deklarasi pin yang digunakan untuk baris
byte colPins[COLS] = {13, 12, 11}; //Deklarasi pin yang digunakan untuk kolom

 

// Inisialisasi library dengan pin yang digunakan
LiquidCrystal lcd(A0, A1, A2, A3, A4, A5);

Keypad keypad = Keypad( makeKeymap(keys), rowPins, colPins, ROWS, COLS );

void setup() {                         //Semua kode dalam fungsi ini akan dieksekusi sekali

// Set baris dan kolom LCD
  lcd.begin(20, 4);

  lcd.setCursor(1,2);

  lcd.setCursor(4,3);

  lcd.setCursor(0,0);

}

 

void loop() {                             //Semua kode dalam fungsi ini akan dieksekusi berulang

char key = keypad.getKey();    //Membaca keypad

 

    if (key) {                            //Kondisi pilihan jika keypad ditekan

        lcd.print(key);               //Menampilkan input dari keypad pada LCD

    }

}

5. Video [kembali]




6. Kondisi [kembali]

 

 

Analisa Percobaan 3:

1.      Mengapa kita menggunakan pin D4-D7 pada lcd?

Jawab: terdapat 2 mode operasi led yaitu operasi 4 bit atau 8 bit,pada percobaan ini digunakan 4 bit,oleh sebab itu hanya butuh pin D4-D7 untuk menampilkan lcd,sedangkan jika operasi 8 bit dibutuhkan semua pin (D0-D7), mode 4 bit ini punya keuntungan yaitu butuh pin output yang lebih sedikit ,namun waktu pemrosesannya butuh sedikit lebih lama

 

2.      Apa pengaruh ukuran keypad terhadap programnya?

Jawab: pengaruhnya yaitu pada saat mendeklarasikan programnya akan berbeda tergantung ukuran keypad yang digunakan,semakin besar ukuran keypad nya semakin banyak pula pin yang harus di deklarasi dan di inisialisasi saat pembatan program,begitu juga sebaliknya semakin kecil ukuran keypad maka inisialisasi pin untuk programnya juga semakin sedikit

 

Prinsip kerja Rangkaian:

Percobaan dimulai dengan membuat listing program yaitu sebagai berikut,pertama mendeklarasikan library lcd dan keypad agar tidak error saat proses compiling,selanjutnya mendeklarasikan jumlah baris dan kolam keypad yang akan di gunakan,serta menginisialisasi keypad,setelah itu mendeklarasikan pin (10,9,8,7) sebagai baris dan pin (13,12,11) sebagai kolom,selanjutnya inisialisasi library dengan pin yang digunakan dimana untuk ke lcd digunakan pin (A0-A5),setelah itu pemanggilan untuk library nya,dan pada void setup dibuat ukuran lcd yang akan digunakan,dan koordinat untuk menampilkan hasil outputnya pada lcd,serta pada void loop untuk pemanggilan keypad yang akan di ulang-ulang.

Lebih jelasnya sebagai berikut :

 

           §  Pin-pin kolom menjadi output dan pin-pin baris menjadi input.

           §  Pin kolom dan pin baris kondisi awalnya (default) berlogika 1 semua.

           §  Output pin kolom 1 berlogika 0 lalu deteksi :

·       Jika input baris 1 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘1’

·       Jika input baris 2 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘4’

·       Jika input baris 3 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘7’

·       Jika input baris 4 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘*’

 

           §  Pin kolom dan pin baris kembali berlogika 1 semua.

           §  Output pin kolom 2 berlogika 0 lalu deteksi :   

·       Jika input baris 1 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘2’

·       Jika input baris 2 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘5’

·       Jika input baris 3 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘8’

·       Jika input baris 4 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘0’

 

           §  Pin kolom dan pin baris kembali berlogika 1 semua.

           §  Output pin kolom 3 berlogika 0 lalu deteksi :

·       Jika input baris 1 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘3’

·       Jika input baris 2 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘6’

·       Jika input baris 3 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘9’

·       Jika input baris 4 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘#’

 

           §  Pin kolom dan pin baris kembali berlogika 1 semua.

           §  Output pin kolom 4 berlogika 0 lalu deteksi :

·       Jika input baris 1 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘A’

·       Jika input baris 2 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘B’

·       Jika input baris 3 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘C’

·       Jika input baris 4 berubah logika menjadi 0 maka karakter ‘D’

 



Rangkaian simulasi download
Video penjelasan download
Program Arduino download
File HTML download

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri yang Diunggulkan

BAHAN UNTUK RAKTIKUM MIKROPROSESOR DAN MIKROKONTROLER 2020 Oleh : YUDHA PRATAMA 1810953025 Dosen Pengampu : DARWISON , M.T Referensi...

Postingan Populer